Skip to main content

Dalam perjalanan menuju titik,,,,

Pangkalan Bun
11 Agustus 2009



Dear Blogger,
Kala itu tiba,,, hal yang menjadi sebuah titik awal perjalanan panjang anak manusia,,,
Memang titik awal perjalanan adalah pada saat kita lahir,,, namun bagiku tidak,, titik awal adalah pada saat saya penempatan kerja di luar jawa,,,

mengapa demikian? seumur hidup saya dimanjakan dengan beragam fasilitas yang disediakan di jawa,,, dari pendidikan yang berkualitas,,, hingga saya menginjak perguruan tinggi,,, berbagai macam hiburan,,, tempat berkumpul,,, dan yang paling penting adalah keluarga,,,

namun kini saya berada jauh dari hal-hal itu,,, saya berada pada kondisi klo boleh saya bilang 180 derajat dari sebelumnya,,,

Saya dihadapkan pada kondisi untuk mandiri dengan keterbatasan dan jauh dari keluarga,,,

Ayah Ibu aku pamit,,, dalam perjalanan panjang melanjutkan cita-cita,,,


Harapan menjadi pegawai di kantor yang penuh tantangan dan berteknologi canggih, serta dengan kompetisi yang tinggi dan yang paling penting dekat dengan keluarga mungkin belum ak dapatkan,,, namun dari sinilah aku belajar untuk bersyukur,,,

Alhamdulilah ya Allah,,, engkau berikan aku sesuatu yang berharga,,,, yaitu pengalaman,,,

banyak yang telah aku petik dalam perjalanan ini,,, teman2ku yang baru,,, rekan kerja,,, dan segudang kenangan manis bersama mereka,,,

namun aku percaya,,, harapanku tak akan sirna,,, suatu saat pasti dapat aku raih,,, secepatnya,,,,

karena aku percaya,,, sesuatu yang tak mudah diraih akan serasa indah ketika mendapatkannya,,,,

dedicated buat teman-temanku di seluruh nusantara,,,,

Comments

Wew, dewasa sekali.
Yah itu lah, sesuai kata pepatah, dunia bagaikan roda, yg di atas ke bawah yg di bawah ke atas, yg di kanan ke kiri, yg di kiri ke kanan. Gak tentu.
Yah seperti saya juga, dulu di jawa, terus ortu merantau ke kalimantan, terus sekarang kuliah di jawa.
Tapi walau bagaimanapun semua yg udah digariskan oleh Allah pasti baik buat kita. So, keep senantiasa bersyukur.
hahaha, melow c dhan...

but, keren lah, keep ur posting..

Popular posts from this blog

Habis Linus,,, terbitlah Trigana dan Riau Air,,,

Pangkalan Bun 25 Mei 2009 Dear Blogger, Pangkalan Bun adalah kota yang menurutku cukup potensial dan dibilang paling maju di belahan Kalteng bagian Barat, sehingga banyak pendatang-pendatang baru yang mengadu nasib disini,,,, Transportasi yang digunakan di Pangkalan Bun adalah Darat, yakni Jalur Trans Kalimantan (P.Raya-Sampit-P.Bun), Laut (P.Bun-Semarang, P.Bun-Surabaya), dan Udara (P.Bun-Jakarta, P.Bun-Semarang dsb) Darat dilayani oleh Travel dan 2 Agen Bis yang menjadi mayoritas yakni Yessoe dan Logos,,, dari P. Bun ke Palangka Raya membutuhkan waktu sekitar 10 jam perjalanan, dengan perkiraan 5 jam ke Sampit,,, Untuk Laut, banyak agen kapal Pelni yang melayani pelayaran, yakni dari Pelabuhan Panglima Utar Kumai (Pangkalan Bun) ke Pelabuhan Tanjung Emas (Semarang) dan Tanjung Perak (Surabaya) Di Pangkalan Bun sendiri untuk udara dilayani oleh 2 Maskapai yakni IAT (Indonesia Air Transport) dan Linus Airways,,, aku sendiri lebih senang menggunakan Linus, dikarenakan kursi yang disedia

Busyet gw di Palangkaraya

Ga pernah gw byngin, gw terlempar ke luar jawa. Weleh, resiko pkerjaan. N tempat yg gw datengin adalah Palangkaraya... Mana tuw? Palangkaraya tuw ibukota propinsi Kalimantan Tengah. Satu2nya ibukota di kalimantan yg jauh dari laut. So... Ni kota tuw berada di tengah2 hutan! Well, meski gt, tertolong jg dgn adanya bandara. Stdaknya dikalimantan transportasi yg enak ya pke psawat. Bnyk kota di kalimantan yg punya bandara. So... Skrng kuw tinggal ditempat ini untk waktu yg ga ditentuin.

Tanjung, Kota Bersinar di Ujung Utara Kalsel

Kota Tanjung merupakan Ibukota Kabupaten Tabalong, sebuah kabupaten di ujung utara Provinsi Kalimantan Selatan berbatasan langsung dengan Provinsi Kalimantan Tengah dan Kalimantan Timur. Kota ini merupakan penghasil Batubara, Minyak Bumi dan Gas di Kalimantan Selatan, sebut saja PT. ADARO yang merupakan perusahaan pertambangan batubara di Indonesia serta PT. PERTAMINA. Apabila berkunjung ke kota ini, jangan heran melihat banyak kendaraan tambang dan mobil perusahaan dengan ciri khas label kuning bertuliskan singkatan nama perusahaan lalu lalang di jalan.   Tugu Tanjung Putri (Tugu Obor) Saat anda memasuki Kota Tanjung dari arah Banjarmasin atau dari arah Kalimantan Timur, anda akan disambut dengan Tugu Obor kebanggaan orang tanjung. Di pucuk tugu ini, menyala obor yang tak pernah padam sekalipun terkena hujan. Api tersebut selalu hidup walau hujan badai karena berasal dari gas alam yang disalurkan dari explorasi minyak Pertamina. Nama asli dari Tugu ini adalah Monumen Ta